sungai
setiap saat
pasrah dan rela
menghela cairan pekat dosa
bikinan manusia
ke laut yang lepas
dia
tidak pernah mengeluh
laut
setiap saat
menerima apa saja
pasrah dan rela
mengendong cairan pekat dosa
lalu menghempasnya ke pantai
menjadi buih-buih yang putih
dan dia
tidak pernah mengeluh
fauzirashid
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
Belum bertajuk
Di sangkak tradisi Dieramnya generasi buat menyambung legasi Menetaslah wajah-wajah baru dari kehangatan kasih
-
Di sangkak tradisi Dieramnya generasi buat menyambung legasi Menetaslah wajah-wajah baru dari kehangatan kasih
-
pelangi kembali melengkung dilangit mendung pada senja yang menjingga menibarkan tujuh warna gerimis ada laungan keramat bersama beburung ya...
-
kau terus membiarkan tanda soalmu melengkong dihujung gerabak pertanyaan diri sedang di bawahnya sengaja kau letak sebutir batumu yang berat...
Masih ingat tsunami 2004 ?
BalasPadam