kau pijak dan kau hentak
kau ludah dan kau berak
namun dia tetap memberi kau makan
padi dan ikan
fauzirashid
16.11.09
16 November 2009
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
Belum bertajuk
Di sangkak tradisi Dieramnya generasi buat menyambung legasi Menetaslah wajah-wajah baru dari kehangatan kasih
-
umpama panglima gagah perkasa dia muncul tetiba menghunus keris pusaka hidup bangsa! hidup bangsa! hidup bangsa! dewan pun bergema sahut...
-
akulah kekasih laut menghitung waktu pasang dan surut sedang helang mendepa sayap panjang mengintai belanak kecil yang degil ketagih melompa...
-
Di sangkak tradisi Dieramnya generasi buat menyambung legasi Menetaslah wajah-wajah baru dari kehangatan kasih
Salam
BalasPadamkiranya ini puisi panjang.. ingin ku gubah melodinya untuk dijadikan lagu
salam iman daud
BalasPadamterima kasih atas kunjungan dan ulasan.
kalau sudi carilah mana-mana puisi di sini yang sesuai untuk kau gubah lagu dan aku akan menikmatinya...
aku juga mahu mendengarnya...
BalasPadam