18 Mac 2010

Saat Perpisahan Itu

dihulurnya
sekuntum bunga
dari dandanan rambutnya yang ikal

lalu
kuhulurkan padanya
sehelai setangan unggu
dan selendang sutera
berbunga-bunga

lalu
kusimpan matanya
dalam hatiku
dan kukucup keningnya
sebening salju

fauzirashid
18.3.10

5 ulasan:

  1. Masih mencerna puisi2 mu dalam diam :)

    BalasPadam
  2. Untuk pencinta
    hanya bahasa dapat melukis rasa
    punya erti
    punya intuisi
    dari hati ke hati
    membelah jasad dan rohani
    memberi manis untuk sang seni

    Salam kunjung
    Duwenk

    BalasPadam

Belum bertajuk

  Di sangkak tradisi Dieramnya generasi buat menyambung legasi Menetaslah wajah-wajah baru dari kehangatan kasih