17 November 2009

Pintu

dibukanya izin

masuk dan
keluarlah kau
sesuka hati...

mengapa salam tak pernah kau beri
tombol diriku kau pulas kasar
dan kauhempas keras jasad ini
takpun kau hirau aku meraung

diriku ini adalah pelindung
dari jembalangmu yang sering mengintai ruang

aku tidak menuntut simpatimu
atau meminta harga khidmat

cuma satu yang kupinta...
bila kau buka
sila kau tutup

fauzirashid
seri manjung
18.11.09

4 ulasan:

  1. Salam Faziz,

    Macam 5'S' punya polisi...
    :)

    BalasPadam
  2. salam Fauzi,

    Maaf ya lama tak berinteraksi, sama juga setia. Allah SWT telah menguji saya dengan ujian yang berat, yang amat.

    Sajak itu isinya macam pernah
    kubaca

    Ke guane?

    BalasPadam
  3. aku berlari membuka pintu
    dari mata-mata jembalang mengekoriku
    aku berlindung di balik kekebalan
    sedang aku lupa
    hari ini masih bertuah

    BalasPadam
  4. Salam saudara Fauzi

    suka puisi ini..terasa roh emosi dalam karungnya

    BalasPadam

Belum bertajuk

  Di sangkak tradisi Dieramnya generasi buat menyambung legasi Menetaslah wajah-wajah baru dari kehangatan kasih