20 Februari 2011

Suara Hati Manusia Terbiar

di jalan ini
kami mengikat kain belacu
pada kepala kami
dengan seketul batu
kami berpimpin tangan
dengan perut yang kosong

kami usung bendera diri
dan mengangkat marwah nusa
yang selama ini kau injak

kami manusia terbuang
pewaris tanah ini
telah sekian lama dinafi

kamu renggut hak kami
kamulah renggut hak kami
si otokrat jahanam

dan...
kesabaran kami telah hilang
telah hilang...

kami golongan jalanan - papa segalanya
tidur beratapkan awan kelam
berselimutkan kulit diri
perut kami dipenuhi angin
merebut remah bersama anjing

dan
hanya anjing kurap itu - yang mengerti hak kami

kamu otokrat jahanam
punya istana
diselimut baldu biru

nafsu kalian tak pernah lega
sapu lagi dan lagi dan lagi...
sehingga tiada lagi milik kami

bukankah ini tanah kami juga?

kami warga tuhan!
yang diinjak kalian
yang kalian abaikan...

kami mahu makan
kami mahu makan
hanya makan....!

tolonglah kami tuhan...
dengarkan suara kami...

fauzirashid
(dedikasi buat pejuang reformasi diserata dunia)



1 ulasan:

Belum bertajuk

  Di sangkak tradisi Dieramnya generasi buat menyambung legasi Menetaslah wajah-wajah baru dari kehangatan kasih