22 Julai 2009

Bertamu

kuketuk pintumu
tak sangka kaupun sudi
membuka pintu hati
akupun masuk bertamu

sambil menikmati secawan kopi
kubicarakan tentang perjalanan
kau bicara tentang kehidupan
duduk berdua dibangku tamu
kita menyentuh itu dan ini
asyik sekali

terus kuteguk kopimu itu
di dalam cawanmu yang retak seribu
ada wajahku yang mengintai
ada wajahmu yang menyeringai

kukira kita sama-sama
mengerti...

fauzirashid
21.7.09

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

Belum bertajuk

  Di sangkak tradisi Dieramnya generasi buat menyambung legasi Menetaslah wajah-wajah baru dari kehangatan kasih